Minggu, 21 September 2014

Kompetisi Kincir Angin Indonesia 2014


          Berbagai perguruan tinggi di seluruh Indonesia baik swasta maupun negeri mengikuti lomba rekayasa energi melalui Kompetisi Kincir Angin Indonesia (KKAI) 2014. Kompetisi ini diadakan oleh Kemendikbud dan Pemkab Bantul yang bekerjasama dengan Universitas Sanata Dharma Yogyakarta yang menjadi tuan rumah karena juara KKAI 2013. KKAI 2014 ini diselenggarakan dari tanggal 15 – 19 September 2014  di Pantai Baru, Srandakan, Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY). Tujuan diadakan lomba ini agar meningkatkan kreativitas mahasiswa dalam hal pemanfaat energi sehingga dapat diterapkan untuk kemakmuran dan kesejahteraan manusia.

          Kompetisi kincir angin yang telah diselenggarakan tiga kali ini, mengusung tema "Rekayasa dan Inovasi Teknologi Energi Terbarukan untuk Kemakmuran dan Kesejahteraan Manusia". Kompetisi ini diikuti oleh 30 perguruan tinggi di Seluruh Indonesia dan telah disaring dari total 79 tim yang mendaftar.  Masing-masing peserta telah melalui proses seleksi dari pengumpulan proposal dan pengumpulan progress report (video dan desain kincir angin). Berikut 30 peserta KKAI 2014:

NO TENDA TIM / KINCIR INSTITUSI
1 ELECTRA TIM UNIVERSITAS DIPONEGORO SEMARANG
2 ESCOBO BAWOR STT WIWOWROTOMO PURWOKERTO
3 KHAUM2 UNIVERSITAS ISLAM SULTAN AGUNG SEMARANG
4 KOLECER-ERG UNIVERSITAS KOMPUTER INDONESIA BANDUNG
5 TUAN SEMAR GENERASI KE-3 UNIVERSITAS SEBELAS MARET SURAKARTA
6 BELATI TERBANG POLITEKNIK MANUFAKTUR NEGERI BANDUNG
7 POLITEKNIK NEGERI BATAM POLITEKNIK NEGERI BATAM
8 E-WIND POLITEKNIK ELEKTRONIKA NEGERI SURABAYA
9 GARUDA YAKSA INSTITUT SAINS & TEKNOLOGI AKPRIND YOGYAKARTA
10 WOODEN WINDMILL INNOVATION TEAM UNIVERSITAS SANATA DHARMA YOGYAKARTA
11 TRI BATARA BAYU SEKOLAH TINGGI ENERGI DAN MINIERAL AKAMIGAS CEPU
12 MERAH SAGA UNIVERSITAS TEKNOLOGI SUMBAWA SUMBAWA BESAR
13 MVAWT POLMAN ASTRA POLITEKNIK MANUFAKTUR ASTRA
14 BALL VERTIKAL AXIS WIND TURBIN UNIVERSITAS DIAN NUSWANTORO SEMARANG
15 WINDAZIM UNIVERSITAS LAMPUNG
16 POLIJE WIND POWER SEMRIWING I POLITEKNIK NEGERI JEMBER
17 AL JAZARI-PNUP POLITEKNIK NEGERI UJUNG PANDANG
18 ZEPHYRUS POLITEKNIK TEDC BANDUNG
19 MANDALIKA HMM FT-UNRAM UNIVERSITAS MATARAM
20 AEROKREASI UNIVERSITAS BRAWIJAYA MALANG
21 KIJANG BLADE POLITEKNIK INDRAMAYU
22 TIM UNIVERSITAS NUSANTARA PGRI KEDIRI UNIVERSITAS NUSANTARA PGRI KEDIRI
23 KONCI 12 SEKOLAH TINGGI TEKNIK – PLN JAKARTA
24 BELAWAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA
25 TRANSFORMER UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH YOGYAKARTA
26 HIMAMEGMA UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SIDOARJO
27 SAPU JAGAD UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA
28 NATURAL ENERGY TIM (N.E.T) POLITEKNIK NEGERI BANDUNG
29 BATARA BAYU INSTITUT TEKNOLOGI NASIONAL MALANG
30 JTI WIND TURBIN ’14 UNIVERSITAS KATOLIK WIDYA MANDALA SURABAYA

          Setiap peserta memiliki konsep berbeda-beda. Salah satu peserta dari Sanata Dharma yang telah menjuarai KKAI 2013 yaitu "Wooden Windmill Innovation" memilih konsep "Petani Garam" yang dibuat untuk skala individu bagi petani garam sehingga menghasilkan listrik sendiri untuk usaha mereka sendiri. Bahan kincir angin yang digunakan memakai kayu jati supaya menghasilkan torsi yang besar walaupun putaran kincir tidak terlalu cepat. Tetapi kelemahan dari penggunaan kayu jati yaitu berat sehingga pemasangan kincirnya membutuhkan tenaga yang ekstra, ketika angin melemah kincir tidak akan bisa berputar, tetapi angin yang terlalu kencang juga bisa merobohkan pondasi dari kincir angin. Persiapannya dimulai sejak juni 2014. Mereka membuat kincir dengan kemiringan masing-masing sudu 15 derajat dan di lem menggunakan lem epoksi. Untuk beban penghambat berupa lampu dan aki agar energi yang tersimpan tidak melebihi batas data logger yaitu 48 V dann 20 A. Kontroler yang digunakan menggunakan kontroler manual dan auto. Tim ini terdiri dari 5 anggota yaitu 2 mahasiswa teknik elektro dan  3 mahasiswa teknik mesin.

Kincir Angin Tim Wooden Windmill Inovation
Beban Hambatan Manual

Beban Hambatan Auto

Bendera Universitas Sanata Dharma

Tenda Tim Wooden Windmill Inovation
           Kompetitor lain dari Universitas Negeri Yogyakarta yaitu "SAPU JAGAD" yang beranggotakan 2 mahasiswa mekatronika, 1 mahasiswa teknik informatika, dan 2 teknik mesin merancang kincir angin yang digunakan untuk rumah atau warung. Bahan yang digunakan memakai plat karena lebih tahan panas tetapi jika dalam jangka waktu yang lama tidak tahan terhadap korosi.
Beban penghambat yang digunakan sama dengan tim dari Sanata Dharma yaitu menggunakan beberapa lampu dan aki. Sebelum lomba berlangsung, kincir angin mereka pernah di uji coba 1 x menggunakan blade tetapi putarannya tidak cepat. kendala yang mereka alami yaitu bunyi pada switch kontroler yang disebabkan oleh putaran kincir yang cepat.

Beban Hambatan Lampu

Beban Hambatan Aki Tim Sapu Jagad
Kincir Angin Tim Sapu Jagad



         Dari segi kepanitiaan, panitia penjurian berjumlah 7 orang berasal dari berbagai perguruan tinggi dari Universitas Gadjah Mada, Institut Teknologi Bandung, Universitas Negeri Sebelas Maret, Institut Sains dan Teknologi AKPRIND, dan Universitas Sanata Dharma. Untuk panitia pelaksana
semua adalah mahasiswa dari Sanata Dharma. Mereka ditugaskan untuk mengecek data logger dari masing-masing peserta. Panitia pelaksana membagi waktu menjadi 3 shift masing-masing shift 8jam kerja. Kendala yang dihadapai selama ini yaitu angin yang kencang membuat turbin-turbin cepat rusak dan membuat kesehatan masing-masing peserta terganggu.

Tenda Panitia Pelaksana

Beberapa Panitia Pelaksana
            Setelah melalui proses panjang selama 50 jam di lapangan, akhirnya dewan juri memutuskan pemenang dari Kompetisi Kincir Angin Indonesia pada hari Jumat, 19 September 2014
  • Juara I   : "Wooden Windmill Inovation Team, Universitas Sanata Dharma Yogyakarta" menghasilkan energi 4000,69 Watt jam

  • Juara II  : "Sapu Jagad, Universitas Negeri Yogyakarta" menghasilkan energi 3224,86 Watt jam

  • Juara III : "Tri Batara Bayu, Sekolah Tinggi Energi dan Mineral AKAMIGAS" menghasilkan energi 1775,69 Watt jam

  • Juara Harapan : "Transformer, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta" menghasilkan energi 1418,9 Watt jam

  • Juara Inovatif   : Himamegma, Universitas Muhammadiyah Sidoarjo

     
  • Berikut foto-foto KKAI 2014:











    Sumber informasi: https://www.usd.ac.id/seminar/kkai2014/


     KELOMPOK 2

     
    Daniel Susila Pambudi
    Christoporus Edi

Tidak ada komentar:

Posting Komentar